Kamis, 29 Januari 2015

AJARAN MAKRITAT PENUNTUN JIWA YANG JAWA


Karya: Zaairul Haq
Ukuran Buku : 14,5 x 21 cm
Tebal : vi + 290  Halaman


Sekarang kata “makrifat” telah akrab di telinga khalayak dengan berbagai persepsi yang kadang bisa saling berlainan pengertiannya. Melalui buku ini penulis mencoba memberikan suatu pilihan pengertian makrifat sebagai suatu ajaran berkaitan dengan kebijakan hidup yang bersumber dari sufisme. Ajaran makrifat, sebagaimana disampaikan dalam buku ini sesungguhnya telah menjadi suatu spirit manusia nusantara dalam membangun peradabannya. Spirit tersebut disebarluaskan dan diajarkan oleh ulama-ulama nusantara melalui berbagai media budaya, misalnya wayang dan wujud praktiknya bisa disaksikan dalam kehidupan masyarakat di nusantara.

Untuk menguraikan ajaran makrifat yang menjadi spirit manusia nusantara, penulis membagi buku ini dalam tiga bab. Bab satu berjudul “Belajar Makrifat dari Para Sufi” yang berisi sub bab. Persembahan Jalan Makrifat untuk Semesta; Mencari Kesejatian Kawulaning Gusti, Makrifat dalam Pandangan Para Sufi, Memahami Jalur Makrifat Jawa; dan Proses Pencapaian Makrifat Jawa. Selanjutnya Bab dua berjudul “Belajar Makrifat dari Pewayangan” berisi sub bab. Bima Simbol Sang ‘Arif, dan Semar Simbol Kesalehan. Kemudian Bab tiga, atau bab terakhir buku ini, berjudul “Menuju Tahapan Makrifat” yang mengulas praktik makrifat sembah, kesempurnaan, Gatholoco dan Siti Jenar, serta makrifat pengetahuan.masyarakat di nusantara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar