Selasa, 10 Februari 2015

GADO-GADO PELANGGARAN IKLAN



GADO-GADO PELANGGARAN IKLAN

Kata Pengantar : Setio Budi, HH
Edior                    : Fajar Juwadi, dkk
Ukuran Buku      : 14,5  x  21 cm
Tebal                    : xvi + 132 Halaman

Buku yang mengulas lebih dalam sisi-sisi yang belum tergali dari sebuah iklan, selain hal-hal teknis dan estetis, perlu juga nilai-nilai etik dari sebuah iklan”
(Agoeng Noegroho/dosen Ilmu Komunikasi Unsoed)

Iklan itu kreativitas, tapi bukan berarti tanpa batas. Kreativitas dengan kualitas, bukan sekedar membodohi masyarakat dengan klaim paling benar atau yang paling baik. Etika periklanan, aturan, regulasi seharusnya tidak membatasi kreativitas pekrja iklan. Buku ini memberikan tantangan bagi pekerja iklan untuk menciptakan ide segar dan kreativitas dengan tetap dalam koridor etika periklanan”
(Krisna Mulawarman/Broadcasting Center Ikom UMY)

“Dunia iklan memang selalu menarik untuk diulas. Termasuk berbagai permasalahan yang ada di dalamnya. Sungguh luar bisaa ketika para mahasiswa Komunikasi UMY mampu untuk mengupasnya dan meramu dalam sebuah buku. Sungguh sebuah karya yang patut untuk diacungi jempol, karena tak banyak pemuda sekarang yang mau untuk menulis”
(Moch. Syifa/Wartawan Radar Kediri, Jawa Pos Group)

“Kumpulan tulisan anak-anak muda dari Jurusan Ilmu Komunikasi konsentrasi Periklanan UMY ini, sebagai bunga rampai tentang etika periklanan, sangat menarik karena “down to earth”, dari peristiwa sehari-hari dunia periklanan. Sebagai karya akademik tentu patut untuk diapresiasi, sekaligus juga perlu untuk dikritik, sebagai bagian dari tradisi akademis. Diapresiasi karena mampu menghasilkan karya akademis, yang tidak terbuang percuma sebagai tugas sehari-hari kampus, sekaligus secara jeli mampu mengangkat peristiwa sehari-hari di masyarakat (bukan menara gading). Perlu dikritik, sebagai karya akademis, karena dalam buku ini, khususnya para penulis, perlu untuk memiliki “metodologi” untuk melakukan pembongkaran/pelanggaran etika periklanan tersebut, untuk mengatakan tidak serta merta mengatakan melalukan pelanggaran. Setidaknya ada “alat baku” yang digunakan sebagai cara sistematis melakukan kajian/telaah”.
Setio Budi HH/dosen Ilmu Komunikasi UAJY, UMY dan UIN serta Pj Ketua BPCPerhumas Yogyakarta dan Wakil Ketua Bidang Litbang Aspikom)

2 komentar:

  1. Kalau mau beli buku ini dimana ya ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bisa di toko-toko buku terdekat, info penjualan silahkan sms/telpon nomor pemasaran penerbit kreasi wacana nomor 0274-8058610 atau 0888-6909-747 pada jam kerja atau via email: kreasiwcn@yahoo.com

      Hapus